Tesis ini mengusulkan strategi pemasaran efektif untuk *hydraulic rock breaker* premium di pasar B2B Indonesia, studi kasus di PT Bluishrock Indonesia. Meskipun *hydraulic rock breaker* populer di industri berat, pangsa pasar Bluishrock rendah sejak diluncurkan di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif untuk menganalisis faktor internal dan eksternal menggunakan model 4C Diamond dan segitiga STV. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bluishrock memiliki fitur lengkap namun kurang efektif dalam positioning, pengenalan merek, dan kinerja purna jual, serta menghadapi persaingan harga dan regulasi impor yang ketat. Solusi yang diusulkan berfokus pada target pertambangan mineral, diferensiasi produk, dan peningkatan keterampilan penjualan berbasis nilai. Studi ini berkontribusi pada pemahaman strategi pemasaran B2B di pasar negara berkembang yang kompetitif, menekankan pentingnya menyelaraskan kemampuan internal dengan ekspektasi pelanggan dan situasi persaingan.