Teks tersebut membahas tentang pengelolaan hutan rakyat oleh Kelompok Tani Hutan (KTH) di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, yang memiliki potensi ekonomi besar namun menghadapi kompleksitas teknis, sosial, dan kelembagaan. Pengelolaan yang berkelanjutan memerlukan pendekatan multidimensi yang mempertimbangkan aspek ekologi, sosial, ekonomi, kelembagaan, dan teknologi secara holistik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat keberlanjutan pengelolaan hutan rakyat oleh KTH berdasarkan pendekatan multidimensi dan merumuskan strategi pengelolaan yang lebih berkelanjutan dengan mempertimbangkan atribut pengungkit yang berpengaruh terhadap keberlanjutan masing-masing dimensi. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi ilmiah dan informasi empiris bagi pemangku kebijakan, pendamping lapangan, dan organisasi masyarakat dalam meningkatkan keberlanjutan pengelolaan hutan rakyat di tingkat lokal.