Penelitian ini mengidentifikasi kategori dan kriteria keberlanjutan penyediaan air bersih terpusat di Kabupaten Bandung, dengan fokus pada aspek kebijakan sebagai prioritas utama. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat delapan kategori yang mempengaruhi keberlanjutan penyediaan air bersih terpusat di kabupaten bandung mencakup aspek sosial, lingkungan, ekonomi, tata kelola, kelembagaan, infrastruktur, teknis dan kebijakan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa dukungan pemerintah menjadi prioritas tertinggi. Rekomendasi penelitian meliputi pengembangan kebijakan, penguatan sistem eksisting, dan diversifikasi sumber air. Keterbatasan penelitian terletak pada perspektif yang terbatas pada pemerintah, fokus wilayah yang tidak mencakup seluruh cakupan layanan PDAM Tirta Raharja, dan metode AHP yang kurang mendalam dalam menggali konteks lokal. Saran untuk penelitian lanjutan adalah memperluas perspektif, lokasi penelitian, serta menggunakan pendekatan mixed method dan geospasial untuk hasil yang lebih komprehensif.