Tesis ini mengusulkan rencana pengembangan produk baru untuk merek kerajinan tangan Magna Padma asal Bandung dengan konsep desain untuk lingkungan (DfE). Magna Padma mengalami penurunan keuntungan dan kurang tepat sasaran pasar. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, analisis STP untuk eksternal, dan BMC untuk internal, lalu menggabungkannya dalam analisis SWOT. Hasilnya menunjukkan kelemahan Magna Padma terletak pada biaya produksi tinggi dan kurangnya inovasi. Tesis ini mengusulkan perubahan pada pemilihan material dan memaksimalkan efektivitas desain untuk menekan harga produksi, serta penggunaan material dan proses produksi yang ramah lingkungan. Dengan implementasi DfE, Magna Padma dapat melakukan inovasi produk baru dan menarik target pasar yang diinginkan, yaitu wanita usia 24-30 tahun yang peduli lingkungan dan mencari produk berkualitas dengan harga terjangkau.