Penelitian mengenai penerapan Project Production Management (PPM) di PT X menunjukkan bahwa implementasi PPM belum menyeluruh. PT X telah menerapkan Production System Optimization (PSO) dan Project Production Control (PPC) dari elemen utama PPM, serta desain proses, inventori, dan variabilitas dari lima pengungkit PPM, dengan dukungan software SPS yang belum dimaksimalkan. Penerapan PPM di PT X menghadapi tantangan seperti penambahan biaya, kurangnya fleksibilitas teknis, tekanan kerja, miskonsepsi, dan kesulitan komunikasi. Penelitian selanjutnya disarankan untuk mengkaji lebih dalam penerapan PPM dibandingkan *project control*, mengukur dampak kuantitatif PPM, menggali perspektif *stakeholder*, dan melakukan studi komparatif antar proyek.