Kerangka berpikir dalam penelitian ini adalah dasar pemikiran yang disusun berdasarkan fakta, observasi, dan kajian pustaka untuk memahami penerapan Project Production Management (PPM) dan tantangannya di PT X. PPM dipandang sebagai sistem produksi terhubung, bukan hanya tugas terpisah, dengan fokus pada desain, pengelolaan, dan pengendalian proses produksi. Penerapan PPM menghadapi tantangan seperti resistensi perubahan, kurangnya pemahaman ilmu operasi, fragmentasi sistem produksi, kompleksitas koordinasi, dan kesenjangan nilai. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan wawancara semi terstruktur sebagai instrumen utama, serta didukung oleh data sekunder berupa dokumen perusahaan terkait penerapan PPM. Pengolahan data wawancara dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan verifikasi, sementara analisis dokumen melibatkan skimming, reading, dan interpretasi.