Literatur review ini membahas estimasi sumber daya panas bumi, teknologi pembangkit listrik panas bumi (PLTP), fluida kerja dalam sistem binary, perkembangan PLTP global dan di Indonesia, serta aspek keekonomian proyek PLTP. Estimasi sumber daya menggunakan beberapa metode seperti stored heat, total well flow, dan simulasi reservoir. Teknologi PLTP meliputi sistem uap kering, flash steam, dan binary cycle, dengan efisiensi konversi rata-rata global sekitar 12%. Pemilihan fluida kerja pada sistem binary mempertimbangkan aspek termodinamika, lingkungan, keselamatan, dan ekonomi. Hingga 2024, terdapat sekitar 400 PLTP di 35 negara dengan kapasitas 16.873 MW, dimana Indonesia merupakan produsen panas bumi terbesar kedua di dunia. Analisis keekonomian proyek PLTP dinilai menggunakan NPV, IRR, WACC, dan payback period untuk menentukan kelayakan finansialnya.