Studi ini, yang dilakukan oleh Hurin Zahira Ibrahim, meneliti lingkungan pengendapan dan karakteristik batubara di Pit X, Sesayap, Kalimantan Utara, yang termasuk dalam Formasi Tabul Miosen Tengah-Akhir di Subcekungan Tarakan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana lingkungan pengendapan memengaruhi karakteristik batubara di daerah tersebut, menggunakan analisis fasies, petrografi, dan proksimat. Hasilnya menunjukkan bahwa batubara diendapkan di lingkungan *transitional lower delta plain* dengan kondisi *limnic* pada rawa *clastic marsh*, didominasi oleh vitrinit dan mineral pirit, serta berasal dari tumbuhan tingkat tinggi dengan peringkat subbituminous. Variasi karakteristik batubara, seperti peningkatan kadar sulfur pada lapisan tertentu, dipengaruhi oleh tumbuhan asal dan lingkungan pengendapan.