Indonesia mengalami gelombang K-Pop yang tinggi, dengan tingkat konsumsi konten K-Pop tertinggi di Asia. Pasar yang menarik ini mendorong bisnis kreatif online untuk membuat fanmade goods, salah satunya adalah My Little Kpop Stuff. Meskipun berpotensi besar dan penjualan yang baik tanpa strategi pemasaran, penjualan bisnis ini tidak stabil dan keterlibatan media sosial rendah.
Penelitian menggunakan kuesioner online untuk menilai pasar fanmade goods K-Pop dan hipotesis konten media sosial. Hasilnya menunjukkan bahwa konten hiburan dan relasional paling positif memengaruhi keterlibatan media sosial, sementara konten informasional tidak signifikan. Sebaliknya, konten remuneratif dan informasional berdampak positif pada keputusan pembelian, sementara konten hiburan tidak signifikan.
Rekomendasi strategi marketing mix dan konten media sosial untuk My Little Kpop Stuff meliputi:
1. **Produk:** Lanjutkan membuat fanmade goods umum, ikuti tren K-Pop terbaru, eksplorasi jenis produk baru, dan produksi freebies.
2. **Harga:** Manfaatkan program promosi Shopee.
3. **Tempat:** Perbarui landing page Shopee, ikuti event offline, dan bermitra dengan toko yang sudah ada.
4. **Promosi:**
* **Konten Media Sosial:**
* **Remuneratif:** Promosi gambar dengan periode terbatas dan voucher diskon, giveaway.
* **Informasional:** Video pendek menampilkan produk dalam kehidupan sehari-hari, tips & trik, cerita produksi, countdown rilis produk baru.
* **Hiburan:** Video pendek konten hiburan K-Pop umum, viral challenge dengan produk.
* **Relasional:** Gambar menampilkan pelanggan, FAQ, minta pendapat pelanggan.
* **Aktivasi Media Sosial:** Dorong pengikut, integrasikan media sosial, buat akun TikTok, mirror konten video pendek dari TikTok ke Instagram.
* **Iklan Berbayar Instagram:** Manfaatkan iklan berbayar di Instagram.
Rekomendasi ini bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan media sosial dan keputusan pembelian.
