Bab Pendahuluan ini membahas latar belakang pentingnya penelitian terkait peningkatan risiko bencana akibat perubahan iklim dan urbanisasi masif, khususnya di kota-kota pesisir. Kota Makassar, sebagai kota pesisir yang berkembang pesat di Indonesia, sangat rentan terhadap bencana hidrometeorologi seperti banjir, kenaikan muka air laut, dan peningkatan suhu perkotaan, di mana upaya mitigasi yang ada belum optimal. Oleh karena itu, penelitian ini mengusulkan konsep *urban resilience* melalui pendekatan *Nature-Based Solution (NBS)* sebagai alternatif yang lebih efektif dan berkelanjutan. Tujuan utamanya adalah mengkaji dan mengidentifikasi alokasi spasial NBS di Kota Makassar menggunakan metode *Planning Support System (PSS)* untuk menciptakan kota yang tangguh bencana, dengan manfaat teoritis, metodologis, dan praktis bagi perencanaan kota.