Tugas akhir karya tulis Blasius Arya Setiaji (NIM 15518070) dari Program Studi Teknik Kelautan ITB tahun 2022 membahas studi *stationkeeping* (sistem tambat) turbin angin terapung lepas pantai tipe *semisubmersible* di Sulawesi Selatan. Penelitian ini menggunakan perangkat lunak HydroGEN dan OpenFAST. Tujuannya adalah untuk merancang sistem *stationkeeping* yang optimal untuk turbin angin terapung di perairan Indonesia, mengingat potensi energi angin lepas pantai yang besar.
Penelitian ini berfokus pada konfigurasi sistem tambat, terutama tali *mooring* pada struktur *semisubmersible*. Analisis dilakukan menggunakan HydroGEN untuk menghitung massa tambahan dan redaman radiasi, kemudian dilanjutkan dengan OpenFAST untuk mensimulasikan pergerakan struktur dan gaya tarik tali *mooring*.
Hasil penelitian menunjukkan konfigurasi terbaik adalah sistem dengan 6 tali *mooring*, menggunakan tali baja berdiameter 105 mm dan panjang 898 meter, serta jarak *fairlead* ke *anchor* sebesar 871 meter. Tugas akhir ini menjadi syarat kelulusan sarjana dan hanya dipergunakan di area kampus ITB untuk keperluan pendidikan dan penelitian. Ir. Eko Charnius Ilman, Ph.D. menjadi dosen pembimbing utama, dibantu Farid Putra Bakti, S.T., M.Sc., Ph.D.