Penelitian model NPZ di Selat Makassar menunjukkan kedalaman MLD bervariasi musiman, dengan kecenderungan mendangkal ke selatan pada musim barat dan sebaliknya pada musim timur. Verifikasi model menunjukkan kesesuaian yang baik dengan data WOA dan SeaWiFS, terutama untuk nitrat di bulan September dan Juli, serta untuk fitoplankton di bulan Desember dan April. Pendangkalan MLD cenderung meningkatkan konsentrasi nitrat, yang memicu peningkatan asimilasi oleh fitoplankton, sementara kelimpahan fitoplankton dipengaruhi oleh variasi MLD, yang pada gilirannya memengaruhi konsentrasi zooplankton. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah memperbaiki nilai input dan parameter model, serta menggunakan data pengukuran lapangan yang lebih representatif.