Daftar pustaka ini mencakup berbagai penelitian dan publikasi mengenai penggunaan lahan basah buatan (constructed wetlands) untuk pengolahan air limbah, baik domestik, industri, maupun pertanian. Topik yang dibahas sangat beragam, meliputi:
1. **Kinerja dan Efektivitas Lahan Basah Buatan:** Evaluasi kinerja lahan basah buatan dalam menghilangkan berbagai polutan seperti BOD (Biological Oxygen Demand), COD (Chemical Oxygen Demand), nitrogen, fosfor, dan patogen dari air limbah. Studi kasus dari berbagai lokasi seperti Australia, Kenya, India, dan Indonesia menunjukkan efektivitas lahan basah buatan dalam kondisi yang berbeda.
2. **Jenis-Jenis Lahan Basah Buatan:** Perbandingan berbagai jenis lahan basah buatan seperti aliran permukaan bebas (free water surface), aliran bawah permukaan horizontal (horizontal subsurface flow), aliran bawah permukaan vertikal (vertical subsurface flow), dan sistem hibrida. Penelitian menyoroti kelebihan dan kekurangan masing-masing jenis serta faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja.
3. **Penggunaan Tumbuhan dalam Lahan Basah Buatan:** Peran tanaman seperti *Phragmites australis*, *Typha angustifolia*, *Cyperus alternifolius*, *Iris pseudacorus*, *Pontederia cordata*, dan lain-lain dalam proses pengolahan air limbah. Penelitian mengeksplorasi kemampuan tanaman dalam menyerap nutrisi, menyediakan habitat mikroba, dan mentransfer oksigen ke zona akar.
4. **Aplikasi Lahan Basah Buatan untuk Berbagai Jenis Air Limbah:** Penggunaan lahan basah buatan untuk mengolah air limbah domestik (greywater, septic tank effluent), air limbah industri (pulp and paper mill, dairy, swine), air limbah pertanian (drainase ubin), dan air lindi. Studi kasus menunjukkan adaptabilitas teknologi lahan basah buatan untuk berbagai sumber polusi.
5. **Desain dan Operasi Lahan Basah Buatan:** Panduan dan rekomendasi untuk desain, konstruksi, dan operasi lahan basah buatan, termasuk penentuan laju pembebanan hidraulik, pemilihan media, dan pengelolaan vegetasi. Model matematika dan jaringan saraf tiruan digunakan untuk memprediksi kinerja dan mengoptimalkan desain.
6. **Pengolahan Greywater:** Penelitian khusus mengenai pengolahan greywater (air limbah dari kamar mandi dan cucian) untuk reuse, termasuk karakteristik greywater, potensi risiko mikrobiologis, dan pedoman untuk penggunaan yang aman.
7. **Faktor Lingkungan:** Pengaruh faktor lingkungan seperti iklim dingin terhadap kinerja lahan basah buatan, serta strategi untuk mengatasi masalah seperti penyumbatan (clogging).
8. **Aspek Regulasi:** Referensi terhadap peraturan pemerintah terkait baku mutu air limbah dan pengelolaan kualitas air.
9. **Keberlanjutan dan Pembangunan Berkelanjutan:** Implikasi penggunaan lahan basah buatan untuk perencanaan berkelanjutan, khususnya di negara berkembang, serta peran lahan basah buatan dalam pengelolaan sumber daya air.
10. **Biaya dan Manfaat:** Pertimbangan ekonomi dan ekologis dari penggunaan lahan basah buatan dibandingkan dengan sistem pengolahan air limbah konvensional.
Secara keseluruhan, daftar pustaka ini memberikan gambaran komprehensif mengenai penelitian dan aplikasi lahan basah buatan sebagai solusi pengolahan air limbah yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.