Hasil Ringkasan
PEMODELAN SIRKULASI ARUS PERAIRAN UTARA PAPUA TAHUN 2015–2016 TUGAS AKHIR Karya tulis sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana dari Institut Teknologi Bandung Oleh ADITYA BAGAS KRISDIANT NIM: 12920043 (Program Studi Sarjana Oseanografi) INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Februari 2025 ii ABSTRAK PEMODELAN SIRKULASI ARUS PERAIRAN UTARA PAPUA TAHUN 2015–2016 Oleh Aditya Bagas Krisdiant NIM: 12920043 (Program Studi Oseanografi) Perairan utara Papua merupakan salah satu perairan Indonesia yang strategis sebagai Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPP NRI) 717 yang secara fisik terhubung langsung dengan Samudra Pasifik dan jalur Arlindo (Arus Lintas Indonesia). Berbagai fenomena interaksi laut-atmosfer yang terjadi menjadikan kondisi hidrooseanografisnya yang dinamis. Untuk itu, dilakukan kajian hidrodinamika 2D sebagai tinjauan kondisi sirkulasi arus di perairan utara Papua dan dekat titik observasi/stasiun Biak secara barotropik menggunakan model numerik MIKE21 Flow Model Hydrodynamics Module (FM HD) pada periode tertentu tahun 2015–2016. Hasil model adalah sirkulasi arus di perairan utara Papua dipengaruhi oleh sistem muson dan di perairan dekat Biak memiliki pola arus yang mengikuti pola pasang surut dengan magnitudo yang bergantung pada musim. Pola arus pasang surut bergerak dari timur ke arah barat memasuki teluk melalui tiga lajur. Kecepatan arus di perairan bervariasi dengan rata-rata 0,056 pada Desember 2015 dan April 2016, 0,053 pada Juli 2016, dan 0,054 pada Oktober 2016. Rata-rata kecepatan arus tertinggi ditemukan di Selat Kurudu, yakni sekitar 2,139 m/s. Kata kunci: utara Papua, hidrodinamika, MIKE21, sirkulasi arus iii ABSTRACT CURRENT CIRCULATION MODELLING IN NORTHERN PAPUA WATER IN 2015–2016 By Aditya Bagas Krisdiant NIM: 12920043 (Oceanography Major Programme) The northern Papua water are among Indonesia's strategic maritime zones, designated as Fisheries Management Area of the Republic of Indonesia (WPP NRI) 717, which are physically connected to the Pacific Ocean and the Indonesian Throughflow (Arlindo). Various ocean-atmosphere interaction phenomena contribute to its dynamic hydro-oceanographic conditions. Therefore, a hydrodynamic study was conducted to examine the circulation patterns in the northern Papua water and near the observation point/station in Biak using a 2D barotropic approach with the MIKE21 Flow Model Hydrodynamics Module (FM HD). The simulation period for this study covered six months between 2015 and 2016. The model results indicate that circulation in the northern waters of Papua is influenced by the monsoonal system, while currents near Biak follow tidal patterns, with magnitudes depending on the season. Tidal current patterns flow from east to west, entering the bay through three main channels. Current speed varies,with an average of 0.056 m/s in December 2015 and April 2016, 0.053 m/s in July 2016, and 0.054 m/s in October 2016. The highest average current speed recorded in the Kurudu Strait, reaching approximately 2.139 m/s. Keywords: northern Papua, hydrodynamics, MIKE21, current circulation iv LEMBAR PENGESAHAN PEMODELAN SIRKULASI ARUS PERAIRAN UTARA PAPUA TAHUN 2015–2016 Oleh Aditya Bagas Krisdiant NIM: 12920043 (Program Studi Oseanografi) Institut Teknologi Bandung Menyetujui Tim Pembimbing Tanggal 3 Februari 2025 Pembimbing Pertama Pembimbing Kedua (Ivonne Milichristi Radjawane, M.Si., Ph.D.) (Dr. Andi Egon, S.T., M.Sc.) NIP 19660806 199202 2 001 NIP 118110001 v PANDUAN PENGGUNAAN TUGAS AKHIR Tugas Akhir S1 yang tidak dipublikasikan terdaftar dan tersedia di Perpustakaan Institut Teknologi Bandung, dan terbuka untuk umum dengan ketentuan bahwa hak cipta ada pada pengarang dengan mengikuti aturan HaKI yang berlaku di Institut Teknologi Bandung. Referensi kepustakaan diperkenankan dicatat, tetapi pengutipan atau peringkasan hanya dapat dilakukan seizin pengarang dan harus disertai dengan kaidah ilmiah untuk menyebutkan sumbernya. Sitasi hasil penilaian Tugas Akhir ini dapat ditulis dalam bahasa Indonesia sebagai berikut: Krisdiant, A. B. (2025): Pemodelan Sirkulasi Arus Perairan Utara Papua Tahun 2015– 2016, Tugas Akhir Program Sarjana, Institut Teknologi Bandung. dan dalam bahasa Inggris sebagai berikut: Krisdiant, A. B. (2025): Current circulation modeling in Northern Papua Water in 2015–2016, Undergraduate’s Programme Thesis, Bandung Institute of Technology. Memperbanyak atau menerbitkan sebagian atau seluruh Tugas Akhir haruslah seizin Dekan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian, Institut Teknologi Bandung. vi Dipersembahkan untuk ayah, ibu, dan adik-adik tercinta, sahabat-sahabat seperjuangan, serta kintaka kebaharian tanah airku Indonesia vii PRAKATA PENULIS Penulis memanjatkan puji syukur ke hadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala atas segala nikmat yang telah diturunkan sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhirnya yang berjudul ”Pemodelan Sirkulasi Arus Perairan Utara Papua Tahun 2015–2016”. Tiada daya dan upaya yang jatuh dalam pikiran dan hati penulis melainkan dari Sang Sumber Pemberi Kekuatan dan Maha Kuat, yakni Tuhan Yang Maha Esa, serta salawat dan salam selalu tercurahkan kepada junjungan agung, Rasulullah Muhammad Shallallahu ’Alaihi Wassalam. Penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih setinggi-tingginya kepada: 1. Ayah Hadi, Bunda Nana, serta Dik Bryan dan Bayu yang dengan cinta dan kasih sayang begitu besar selalu mendoakan, memberi dukungan moral & material, serta menguatkan hati dan langkah penulis dalam menempuh berbagai fase kehidupan studinya; 2. Ivonne Milichristi Radjawane, M.Si., Ph.D. dan Dr. Andi Egon, S.T., M.Sc. yang dengan segenap hati, pikiran, dan tenaganya telah membimbing, mengarahkan, dan memberikan begitu banyak dukungan bagi penulis dalam penyusunan Tugas Akhir ini; 3. Dr. rer. nat. Rima Rachmayani, M.Si. dan Dr. Eng. Faruq Khadami, M.T. selaku dosen penguji yang telah memberikan saran dan kritik membangun atas pengerjaan Tugas Akhir ini; 4. Fandy, Nando, Rae, dan Tahnia yang telah menjadi teman berdiskusi selama menyelesaikan Tugas Akhir dan memberi bantuan bagi penulis di kala mendapati kebimbangan dan dalam penemuan titik terang; 5. Abyan, Dzaky, Riyadi, Rusydi, dan Sena yang senantiasa ada bersama melewati, menjalani, menjadi ladang diskusi, berceria serta bercerita selama meniti kehidupan bermahasiswa; viii 6. Denise, Dzakiyya, Hestik, dan Jere sebagai rekan satu bimbingan yang turut membersamai dalam suka dan duka serta memberi dukungan satu sama lain; 7. Alam, Fachri, Faisal, Rio, dan Yuca yang menjadi tempat bercerita dan berkeluh kesah yang sekaligus pemantik semangat dan motivasi serta kekuatan dan doa bagi penulis. 8. Baruna Ekawira dan HMO ”TRITON’ ITB sebagai tempat berkumpul dan belajar bersama serta sumber inspirasi bagi penulis; 9. Serta berbagai pihak yang tak dapat penulis sebutkan satu per satu atas jasa dan kontribusinya sehingga penulis sampai di titik ini dan seterusnya. Semoga Tugas Akhir ini menjadi amal dan kontribusi di bidang ilmu Oseanografi serta membawa kebermanfaatan bagi pembaca. Penulis menyadari masih terdapat kekurangan, kesalahan, dan keterbatasan dalam penyelesaian Tugas Akhir ini sehingga besar harapan penulis untuk menerima koreksi dari berbagai pihak.