83 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN V1.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis yang diperoleh dapat disusun kesimpulan sebagai berikut: 1. Aliran debris tanggal 3 Februari 2011 disebabkan oleh curah hujan 96 mm yang berada di bawah periode ulang 2 tahun yaitu 117.814 mm. 2. Berdasarkan hasil analisis erosi dan sedimentasi, pada penampang memanjang sungai menunjukan terjadinya perubahan dasar saluran dari hulu hingga hilir Sungai Pabelan yaitu berupa sedimentasi yang cukup massive pasca erupsi Gunung Merapi tahun 2010 sebesar 1 – 17 m. 3. Berdasarkan hasil permodelan/analisis sedimentasi dan erosi 1D, Penambahan pembangunan Sabo Dam menjadi 24 Sabo Dam efektif mampu menahan sedimen di Sungai Pabelan, dan memperkecil jumlah sedimentasi yang melimpas ke hilir yaitu sebesar 0.7 %. 4. Prosentase pengurangan sedimentasi yang melimpas ke hilir yang terjadi dari 22 Sabo Dam menjadi 24 Sabo Dam tidak cukup signifikan diakibatkan kondisi Sabo Dam bagian hulu yang sudah terisi penuh, oleh karena itu perlu dilakukan pemeliharaan secara rutin untuk maemaksimalkan fungsi bangunan Sabo Dam. 5. Penambahan pembangunan Sabo Dam dari 22 Sabo Dam menjadi 24 Sabo Dam efektif mengurangi potensi aliran banjir debris sebagai langkah mitigasi bencana yang diakibatkan oleh erupsi Gunung Merapi. 6. Untuk mempertahankan kapasitas tampungan di hulu Sabo Dam akibat aliran debris perlu dilakukan pengerukan di hulu sabo dam sekurang-kurangnya setelah terjadinya debit Q2, pengerukan dilakukan hingga mencapai kedalaman 17 m. 7. Berdasarkan hasil permodelan 2D skenario 1 dan skenario 2 pada titik pengamatan 1 dan 2 (area permukiman), kondisi saluran masih mampu menampung aliran debris dan tidak ada limpas. 84 VI.2 Saran 1. Dilakukan pemodelan menggunakan penampang pengukuran sebelum terjadinya erupsi gunung merapi Tahun 2010, agar kalibrasi yang dilakukan bisa lebih akurat. 2. Dilakukan uji fisik untuk verifikasi hasil pemodelan numerik bisa diterima dengan baik. 3. Perlunya pemeliharaan bangunan Sabo Dam secara berkala guna memaksimalkan fungsi dari bangunan tersebut.