34 BAB III. Metodologi Penelitian Metodologi penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunan tertentu (Sugiyono, 2019). Cara ilmiah berarti kegiatan penelitian itu didasarkan pada ciri-ciri keilmuan, yaitu rasional, empiris, dan sistematis. Rasional berarti kegiatan penelitian itu dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal dan menggunakan teori, sehingga terjangkau oleh penalaran manusia. Pada bab ini akan jabarkan mengenai tahapan penelitian dimulai dari tahap awal survei untuk mengumpulkan target responden, menentukan data-data dan informasi yang perlu didapatkan untuk kemudian diolah, menyusunan kuesioner, hingga analisis dari hasil olahan data. III.1 Kerangka Berpikir Penelitian dimulai dengan melihat kondisi industri konstruksi dan penerapan lean constructiondi Indonesia, diperlukan pemahaman mengenai faktor-faktor yang dapat menghambat proses implementasilean construction, sehingga dapat menjadi acuan organisasi dalam mengadopsi lean constructiondengan baik. Kerangka berpikir penelitian ini digambarkan pada Gambar 3.1 Gambar 3.1 Kerangka berpikir 35 III.2 Tahapan Penelitian Adapun tahap-tahap yang dilakukan di dalam penelitian ini adalah: 1. Identifikasi latar belakang permasalahan, tujuan penelitian, ruang lingkup dan batasan penelitian. 2. Studi literatur yang mencakup definisi lean constructiondan hambatan implementasilean construction. 3. Penentuan variabel penelitian berdasarkan studi literatur. 4. Penerjemahan variabel dan penambahan keterangan penjelas untuk masing- masing variabel. 5. Penentuan narasumber/responden dan pembuatan draft kuesioner 6. Simulasi draft kuesioner kepada calon responden dan rekan sesama mahasiswa program magister teknik sipil untuk mengetahui kekurangan dari draft kuesioner. 7. Pengambilan data primer dengan cara kuesioner kepada praktisi industri konstruksi di Indonesia untuk mendapatkan tingkat keberpengaruhan variabel- variabel terhadap implementasilean construction. 8.