51 BAB. IV Penyajian Data Penelitian ini dilakukan dengan 4 (empat) tahap pengujian, meliputi: 1. Pengujian sifat-sifat agregat sebagai bahan campuran beton pori 2. Pengujian kuat tekan beton pori 3. Pengujian kuat lentur beton pori 4. Pengujian laju penyerapan air (infiltrasi) beton pori IV.1 Hasil Pengujian Material Agregat yang digunakan dalam penelitian ini berupa agregat kasar dan agregat halus yang berasal dari Gunung Lagadar, Padalarang, Provinsi Jawa Barat. Adapun pengujian agregat kasar dan agregat halus meliputi: Tabel IV. 1 Daftar pengujian agregat kasar dan agregat halus No. Agregat Kasar Agregat Halus a. Berat isi Berat isi b. Berat Jenis Berat Jenis c. Penyerapan Penyerapan d. Kelembaban Kadar Lumpur e. Kadar Lumpur f. Keausan dengan Los Angeles g. Indeks kepipihan dan kelonjongan h. Angularitas IV.1.1 Hasil pengujian agregat kasar Berdasarkan hasil pengujian properties material di Laboratorium Transportasi ITB, diperoleh data sebagai berikut: 52 1. Berat Jenis dan Penyerapan Tabel IV. 2 Data berat jenis dan penyerapan agregat kasar A B Berat benda uji kering oven Bk 3031,9 2058,8 Berat benda uji kering permukaan Bj 3039,1 2062,5 Berat benda uji didalam air Ba 1898,1 1276,9 (Sumber: Hasil uji laboratorium, STJR 2021) 2. Berat Isi Tabel IV. 3 Data berat isi agregat kasar A B rata-rata Berat jenis (Bulk) 2.66 2.62 2.64 Berat jenis kering perm. jenuh 2.66 2.63 2.64 Berat jenis semu (Apparent) 2.67 2.63 2.65 Penyerapan (Absorption) 0.24 0.18 0.21 BK BJ - BA BJ BJ - BA BK BK - BA BJ - BK x 100% BK Berat wadah Metode dilepas - Berat wadah + agregat W2 - Berat agregat W3 Metode ditusuk - Berat wadah + agregat W2 - Berat agregat W3 Metode digoyang - Berat wadah + agregat W2 - Berat agregat W3 8061.9 7569 3476.7 3476.7 4585.2 4092.3 7367.7 7345.8 3891.0 3869.1 8011.0 7641.4 4534.3 4164.7 No. Contoh Sample III 53 (Sumber: Hasil uji laboratorium, STJR 2021) 3. Kelembaban Tabel IV. 4 Data kelembaban agregat kasar (Sumber: Hasil uji laboratorium, STJR 2021) 4. Kadar Lumpur Tabel IV. 5 Data kadar lumpur agregat kasar Diameter (d) 15.40 cm Tinggi (t) 16.00 cm Berat wadah W1 3476.7 gram Berat wadah + agregat W2 - Dilepas 7367.7 gram - Ditusuk 8011.0 gram - Digoyang 8061.90 gram Volume wadah cm3 Berat agregat (W3) W2 - W1 - W3 (dilepas) - W3 (ditusuk) - W3 (digoyang) Berat isi - Berat isi agregat (dilepas) 1.306 kg/cm31305.60 kg/m3 2.465 kg/cm3 2464.83 kg/m3 - Berat isi agregat (ditusuk) 1.521 kg/cm31521.45 kg/m3 2.564 kg/cm3 2564.02 kg/m3 - Berat isi agregat (digoyang) 1.539 kg/cm31538.53 kg/m3 2.540 kg/cm3 2539.73 kg/m3 4534.30 4585.20 7345.8 7641.4 7569 A 2980.24 3891.00 B SAMPLE Berat benda uji W1 Berat benda uji kering oven W2 500.5 502.8 No. Contoh Sample III 516 518.6 A B rata-rata Kelembaban Kerikil (Kk) 0.03 0.03 0.03 (W1 - W2) W2 Berat agregat kasar setelah dicuci A Berat agregat kasar setelah dioven B 560.6 569.3 No. Contoh Sample III 586 599.3 54 (Sumber: Hasil uji laboratorium, STJR 2021) 5. Keausan Tabel IV. 6 Data keausan agregat kasar (Sumber: Hasil uji laboratorium, STJR 2021) 6. Kepipihan dan Kelonjongan Tabel IV. 7 Data kepipihan dan kelonjongan agregat kasar A B rata-rata Kadar Lumpur 4.33 5.01 4.67 #F$ # Tsrr 25,4 (1") 19,1 (3/4") 12,7 (1/2") 9,52 (3/8") 1314.2Berat sesudah (A - B) Jumlah Berat 5081.9 Berat tertahan saringan No. 12 3767.7 sesudah percobaan (b) 12,7 (1/2") 1273 25,4 (1") 1272.6 19,1 (3/4") 1269.6 36,1 (1 1/2") 1266.7 Ukuran Saringan Lolos Tertahan Berat (gr) a. = 5081.9 gram b. = 3767.7 gram a - b 1314.2 gram a - b a Keausan-I = x 100% Keausan rata-rata :25.86 8.60 64 0 89.17 32.89 287.7 409.5 579.8 98.9 2.23 41.81 474.2 553.4 15.91 212.7 268.7 8.70 92.9 202.9 0.68 M1 4961.1 M1 M2 4850.5 M2 M3F 351. 7 M3F M3E 579. 8 M3E Lolos uji kepipihan I II Tertahan uji kelonjongan I II Ukuran Saringan % tertahan I II 9,52 (3/8") 25,4 (1") 426.8 0 Berat tertahan III 796.3 19,1 (3/4") 4423.7 1646.4 12,7 (1/2") 110.6 2093.1 5005.70 6,35 (1/4") Pan 435.7 34.2 4971.5 1189.3 1123.9 55 (Sumber: Hasil uji laboratorium, STJR 2021) 7. Angularitas Tabel IV. 8 Data angularitas agregat kasar (Sumber: Hasil uji laboratorium, STJR 2021) Indeks Kepipihan Indeks Kelonjongan RATA - RATA 15.67.251 23.922 11.953 22.607 17.3 SAMPLE I SAMPLE IIUraian III gram 426.8 gram 4423.7 1646.4 gram 110.6 2093.1 796.3 435.7 gram 426.8 gram 4423.7 1616.4 gram 110.6 2077.1 791.3 433.7 Angularity 1" = (B) / (A) x 100% % 100 Angularity 3/4" = (B) / (A) x 100% % 100 98.18 Angularity 1/2" = (B) / (A) x 100% % 100 99.24 Angularity 3/8" = (B) / (A) x 100% % 99.37 Angularity 1/4" = (B) / (A) x 100% % 99.54 Angularity % 100 99.08 Angularity rata - rata % Sample Berat sample tertahan saringan 1/4" Berat sample tertahan saringan 3/8" Berat sample tertahan saringan 3/8" 99.54 Uraian Satuan Berat sample tertahan saringan 1" PEMERIKSAAN A Berat sample tertahan saringan 3/4" Berat sample tertahan saringan 1/4" Berat sample tertahan saringan 1" Berat sample tertahan saringan 3/4" Berat sample tertahan saringan 1/2" PEMERIKSAAN B Berat sample tertahan saringan 1/2" 56 Hasil pengujian sifat-sifat agregat kasar disajikan dalam Tabel IV.9 berikut: Tabel IV. 9 Hasil pengujian sifat-sifat agregat kasar No Pengujian Standar Uji Syarat Hasil Keterangan 1. Kehilangan akibat abrasi Los Angeles SNI 2417:2008 Tidak melampaui 40% untuk 500 putaran 25,86% Memenuhi 2. Berat Isi Lepas SNI 03-4804- 1998 Minimum 1.200 kg/m 3 1.885 kg/m 3 Memenuhi 3. Berat Jenis SNI 1970:2016 Minimum 2,1 2,64 Memenuhi 4. Penyerapan oleh air SNI 1970:2016 Maks 2,5% 0,21% Memenuhi 5. Bentuk partikel pipih dan lonjong dengan rasio 3:1 SNI 8287:2016 Maksimum 25% x Indeks kepipihan : 15,6% x Indeks kelonjongan : 17,3% Memenuhi 6. Bidang pecah, tertahan ayakan No. 4 SNI 7619:2012 Minimum 95/90 99,54 Memenuhi Sumber : Spesifikasi Umum Bina Marga Tahun 2018 Rev. 2 Tabel. 5.3.2.2) Berdasarkan hasil pengujian diatas, diketahui bahwa agregat kasar telah memenuhi persyaratan sifat-sifat umum yang ditentukan dalam Spesifikasi Umum Bina Marga Tahun 2018 Rev.2 Seksi 5.3 untuk Perkerasan Beton Semen, sehingga agregat kasar yang berasal dari Gunung Lagadar, Padalarang, Provinsi Jawa Barat dapat digunakan sebagai bahan campuran untuk beton pori.