65 Bab IV Gambaran Umum Bab ini akan menguraikan gambaran umum wilayah studi, yaitu mengenai kondisi eksisting secara umum dan memberikan gambaran umum terkait karakteristik sosial ekonomi responden, karakteristik perjalanan, karakteristik moda KRL, karakteristik park and ride, karakteristik ridesourcing, dan sepintas angkutan umum. IV.1 Gambaran Umum Wilayah Studi Objek penelitian ini adalah Stasiun Tenjo dan Stasiun Tigaraksa. Stasiun Tenjo dan Stasiun Tigaraksa merupakan stasiun KRL Jabodetabek di wilayah suburban pada lintas pelayanan Tanah Abang-Rangkasbitung. Stasiun Tenjo berada di Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sedangkan Stasiun Tigaraksa berada di Desa Cikasungka, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang. IV.1.1 Gambaran Umum Kabupaten Bogor Berdasarkan data BPS Kabupaten Bogor Dalam Angka Tahun 2022, secara astronomis Kabupaten Bogor terletak di antara garis lintang utara 6° 18’ LU dan 6° 47’ Lintang Selatan serta garis bujur barat 106° 01’ BB dan 107° 103’ Bujur Timur. Berdasarkan letak geografisnya Kabupaten Bogor mempunyai batas wilayah, yaitu berbatasan dengan Kota Depok di utara, Kabupaten Sukabumi di selatan, Kabupaten Lebak (Provinsi Banten) di barat, Kabupaten Purwakarta di timur, Kabupaten Bekasi di timur laut, Kabupaten Cianjur di tenggara, dan di tengah dengan Kota Bogor. Kondisi morfologi Kabupaten Bogor sebagian besar berupa dataran tinggi, perbukitan, dan pegunungan. Kabupaten Bogor terdiri dari 40 kecamatan dan 435 desa/kelurahan, dengan total luas wilayah sebesar 2.986,20 km 2 , dengan tingkat kepadatan penduduk sebesar 1.838 km 2 . Tabel IV.1 Luas Daerah di Kecamatan pada Kabupaten Bogor, 2021 (BPS Kabupaten Bogor, 2022) Kecamatan Nama Ibukota Luas (km 2 ) Persentase Terhadap Luas Kabupaten Nanggung Parakan Muncang 159,3 5,33 Leuwiliang Leuwimekar 91,03 3,05 66 Kecamatan Nama Ibukota Luas (km 2 ) Persentase Terhadap Luas Kabupaten Leuwisadeng Leuwisadeng 35,4 1,19 Pamijahan Gunungsari 124,86 4,18 Cibungbulang Cimanggu 2 38,45 1,29 Ciampea Bojongrangkas 33,04 1,11 Tenjolaya Tapos 1 41,35 1,38 Dramaga Dramaga 25,29 0,85 Ciomas Pagelaran 18,65 0,62 Tamansari Tamansari 34,32 1,15 Cijeruk Cipelang 47,92 1,6 Cigombong Cigombong 96,07 3,22 Caringin Cimande Hilir 47,16 1,58 Ciawi Bendungan 77,55 2,6 Cisarua Leuwimalang 47,07 1,58 Megamendung Sukamaju 73,97 2,48 Sukaraja Cimandala 62,43 2,09 Babakan Madang Babakan Madang 43,76 1,47 Sukamakmur Sukamakmur 92,38 3,09 Cariu Cariu 170,17 5,7 Tanjungsari Tanjungsari 85,43 2,86 Jonggol Jonggol 158,86 5,32 Cileungsi Cileungsi 133,31 4,46 Klapanunggal Kembang Kuning 70,57 2,36 Gunungputri Wanaherang 60,87 2,04 Citeureup Puspanegara 68,81 2,3 Cibinong Cirimekar 46,62 1,56 Bojonggede Bojonggede 28,34 0,95 Tajurhalang Tajurhalang 30,78 1,03 Kemang Kemang 33,61 1,13 Rancaungur Rancabungur 22,67 0,76 Parung Parung 25,74 0,86 Ciseeng Cibentang 41,29 1,38 Gunung Sindur Gunung Sindur 49,39 1,65 Rumpin Rumpin 136,84 4,58 Cigudeg Cigudeg 177,61 5,95 Sukajaya Sukajaya 156,18 5,23 Jasinga Pamagersari 144,54 4,84 Tenjo Singabraja 83,22 2,79 Parung Panjang Parung Panjang 71,34 2,39 67 Kecamatan Nama Ibukota Luas (km 2 ) Persentase Terhadap Luas Kabupaten Kabupaten Bogor Cibinong 2.986,20 100 Stasiun Tenjo merupakan stasiun yang berada diujung barat Kabupaten Bogor, yaitu di Kecamatan Tenjo. Gambar IV.1 Peta Kabupaten Bogor (bogorkab.go.id) Jumlah penduduk Kabupaten Bogor berdasarkan dari data BPS Kabupaten Bogor Dalam Angka 2022, pada proyeksi tahun 2021 yaitu sebesar 5.489.536 jiwa, terdiri dari 2.820.924 penduduk laki-laki dan 2.668.612 penduduk perempuan, dan laju pertumbuhan penduduk per tahun 2010-2021 sebesar 1,28%. Tabel IV.2 Jumlah Penduduk di Kabupaten Bogor Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin, 2021 (BPS Kabupaten Bogor, 2022) Kelompok Umur Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan Jumlah 0-4 234.861 224.332 459.193 5–9 235.163 224.477 459.640 10–14 236.182 221.247 457.429 15–19 243.617 228.667 472.284 20–24 255.457 238.666 494.123 25–29 253.340 239.452 492.792 30–34 255.303 241.060 496.363 35–39 227.847 212.906 440.753 68 Kelompok Umur Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan Jumlah 40–44 210.893 202.758 413.651 45–49 186.882 177.567 364.449 50–54 156.871 147.055 303.926 55–59 121.554 112.748 234.302 60–64 87.909 82.280 170.189 65–69 58.501 54.058 112.559 70–74 32.563 32.779 65.342 75+ 23.981 28.560 52.541 Kabupaten Bogor 2.820.924 2.668.612 5.489.536 IV.1.2 Gambaran Umum Kabupaten Tangerang Berdasarkan data BPS Kabupaten Tangerang Dalam Angka Tahun 2022, Kabupaten Tangerang secara astronomis terletak di antara garis lintas selatan 6°00’-6°20’ LS dan garis bujur timur 106°20’-106°43’ BT dan merupakan dataran rendah dengan ketinggian 0-85 meter di atas permukaan laut. Berdasarkan letak geografisnya, Kabupaten Tangerang memiliki batas wilayah yaitu berbatasan dengan Laut Jawa di utara, Kabupaten Bogor di selatan, Kabupaten Serang dan Lebak di barat, dan Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang dan Kota Jakarta Barat di timur. Kabupaten Tangerang mempunyai luas wilayah sebesar 959,61 km 2 , terdiri dari 29 kecamatan dan desa/kelurahan, dengan tingkat kepadatan penduduk 3.432,16 km 2 . Tabel IV.3 Luas Daerah Menurut Kecamatan di Kabupaten Tangerang, 2021 (BPS Kabupaten Tangerang, 2022) Kecamatan Nama Ibukota Luas (km 2 ) Persentase Terhadap Luas Kabupaten Cisoka Cisoka 26,98 2,81 Solear Solear 29,01 3,02 Tigaraksa Tigaraksa 48,74 5,08 Jambe Jambe 26,02 2,71 Cikupa Cikupa 42,68 4,45 Panongan Panongan 34,93 3,64 Curug Curug 27,41 2,86 Kelapa Dua Kelapa Dua 24,38 2,54 Legok Legok 35,13 3,66 Pagedangan Pagedangan 45,69 4,76 Cisauk Cisauk 27,77 2,89 Pasar Kemis Pasar Kemis 25,92 2,70 69 Kecamatan Nama Ibukota Luas (km 2 ) Persentase Terhadap Luas Kabupaten Sindang Jaya Sindang Jaya 37,15 3,87 Balaraja Balaraja 33,56 3,50 Jayanti Jayanti 23,89 2,49 Sukamulya Sukamulya 26,94 2,81 Kresek Kresek 25,97 2,71 Gunung Kaler Gunung Kaler 29,63 3,09 Kronjo Kronjo 44,23 4,61 Mekar Baru Mekar Baru 23,82 2,48 Mauk Mauk 51,42 5,36 Kemiri Kemiri 32,70 3,41 Sukadiri Sukadiri 24,14 2,52 Rajeg Rajeg 53,70 5,60 Sepatan Sepatan 17,32 1,81 Sepatan Timur Sepatan Timur 18,27 1,90 Pakuhaji Pakuhaji 51,87 5,41 Teluknaga Teluknaga 40,58 4,23 Kosambi Kosambi 29,76 3,10 Kabupaten Tangerang Tigaraksa 959,61 100,00 Stasiun Tigaraksa merupakan sebuah stasiun kereta api yang berada di Desa Cikasungka, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang. Walaupun bernama Tigaraksa, akan tetapi letak stasiun ini tidak berada di Kecamatan Tigaraksa, melainkan berada di sebelah barat daya Kecamatan Tigaraksa. Gambar IV.2 Peta Kabupaten Tangerang (BPS Kabupaten Tangerang, 2022) 70 Jumlah penduduk Kabupaten Tangerang berdasarkan dari data BPS Kabupaten Tangerang Dalam Angka 2022, pada proyeksi tahun 2021 yaitu sebesar 3.293.533 jiwa, terdiri dari 1.684.328 penduduk laki-laki dan 1.609.205 penduduk perempuan. Tabel IV.4 Jumlah Penduduk di Kabupaten Tangerang Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin, 2021 (BPS Kabupaten Tangerang, 2022) Kelompok Umur Jenis Kelamin Laki-Laki Perempuan Jumlah 0-4 146.275 137.746 284.021 5-9 148.967 141.770 290.737 10-14 139.179 130.536 269.715 15-19 137.425 130.133 267.558 20-24 143.119 139.957 283.076 25-29 152.564 149.225 301.789 30-34 152.880 145.420 298.300 35-39 143.164 137.746 280.910 40-44 132.067 131.918 263.985 45-49 116.764 113.915 230.679 50-54 95.548 87.004 182.552 55-59 70.498 62.872 133.370 60-64 48.268 43.392 91.660 65-69 31.698 28.409 60.107 70-75 14.386 15.231 29.617 75+ 11.526 13.931 25.457 Kabupaten Tangerang 1.684.328 1.609.205 3.293.533 IV.2 Gambaran Umum Kereta Rel Listrik (KRL) Jabodetabek KRL atau Commuter Line beroperasi di wilayah Jakarta sejak tahun 1976, dan sampai saat ini melayani rute di wilayah DKI Jakarta, Kabupaten Lebak, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan, Kota Bekasi, Kota Bogor, Kota Depok, dan Kabupaten Bogor. KRL Jabodetabek dioperasikan oleh anak Perusahaan PT KAI (Persero) yaitu PT Kereta Commuter Indonesia yang dikenal KAI Commuter. KRL Jabodetabek menjadi pilihan utama sarana transportasi umum yang digunakan oleh para penumpang komuter di wilayah Jabodetabek. Jalur KRL yang terintegrasi dari Rangkasbitung, Tanjung Priok, Cikarang, Jakarta Kota hingga Bogor sangat memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk menunjang aktivitasnya. Berdasarkan Jakita (2021) pada tahun 2019 jumlah penumpang KRL Jabodetabek 71 ini mencapai 334.102.903 penumpang, dan meskipun pada saat pandemi covid-19 dengan pembatasan aktivitas jumlah penumpang KRL Jabodetabek pada tahun 2020 mencapai 154.592.896 penumpang. Adapun KRL Jabodetabek melayani 6 (enam) rute lintas pelayanan, yaitu: 1. Commuter Line lintas pelayanan Manggarai-Bandara Soekarno-Hatta; Lintas pelayanan Manggarai-Duri-Bandara Soekarno-Hatta dengan panjang jalur sebesar 37,68 km. 2. Commuter Line lintas pelayanan Jakarta Kota-Bogor/Nambo; Lintas pelayanan Jakarta Kota-Bogor dengan panjang jalur sebesar 54,674 km, sedangkan lintas pelayanan Jakarta Kota-Nambo dengan panjang jalur sebesar 50,899 km. 3. Commuter Line lintas pelayanan Jatinegara-Manggarai-Cikarang; Lintas pelayanan Jatinegara-Manggarai-Cikarang dengan panjang jalur sebesar 59,567 km. 4. Commuter Line lintas pelayanan Tanah Abang-Rangkasbitung; Lintas pelayanan Tanah Abang-Rangkasbitung dengan panjang jalur sebesar 72,769 km. 5. Commuter Line lintas pelayanan Jakarta Kota-Tanjung Priok; Lintas pelayanan Jakarta Kota-Tanjung Priok dengan panjang jalur sebesar 8,115 km. 6. Commuter Line lintas pelayanan Duri-Tangerang. Lintas pelayanan Duri-Tangerang dengan panjang jalur sebesar 19,297 km. Informasi perjalanan KRL Jabodetabek bisa didapatkan pada situ web resmi KAI Commuter yaitu commuterline.id, selain situs web untuk mempermudah mendapatkan informasi bisa menggunakan aplikasi KRL Access pada perangkat telepon seluler. Berdasarkan data dari PT Kereta Commuter Indonesia (2023), volume penumpang KRL Jabodetabek gate in dan gate out selama 5 (lima) tahun terakhir dengan rincian per bulan dapat adalah sebagai berikut. 72 Tabel IV.5 Volume Penumpang Gate Out KRL Jabodetabek Tahun 2018-2022 (KAI Commuter, 2023) Gate Out/Tujuan Bulan 2018 2019 2020 2021 2022 Januari 28.014.941 27.767.522 26.732.138 10.204.580 14.338.518 Februari 25.309.332 25.305.397 25.615.748 9.983.946 10.382.342 Maret 29.161.953 28.366.410 18.552.076 12.162.667 15.578.229 April 28.882.977 28.061.755 5.137.541 12.255.025 15.734.706 Mei 28.938.623 28.540.122 5.076.604 12.089.562 16.920.933 Juni 24.779.862 25.816.361 8.591.312 11.776.245 18.151.422 Juli 28.589.820 29.715.282 11.115.920 5.030.218 19.269.209 Agustus 28.040.954 27.650.763 11.013.659 5.875.669 19.197.710 September 27.563.053 28.293.437 9.677.782 8.552.392 20.394.964 Oktober 29.259.841 29.334.105 10.127.676 11.163.013 21.604.283 November 27.992.741 28.562.525 11.621.782 12.632.412 21.387.645 Desember 29.139.796 28.859.621 11.329.531 13.984.129 22.896.197 Total 335.673.893 336.273.300 154.591.769 125.709.858 215.856.158 Tabel IV.6 Volume Penumpang Gate In KRL Jabodetabek Tahun 2018-2022 (KAI Commuter, 2023) Gate In/Asal Bulan 2018 2019 2020 2021 2022 Januari 28.014.941 27.767.522 26.732.138 10.204.580 14.338.518 Februari 25.309.332 25.305.397 25.615.748 9.983.946 10.382.342 Maret 29.161.953 28.366.410 18.552.076 12.162.667 15.578.229 April 28.882.977 28.061.755 5.137.541 12.255.025 15.734.706 Mei 28.938.623 28.540.122 5.076.604 12.089.562 16.920.933 Juni 24.779.862 25.816.361 8.591.312 11.776.245 18.151.422 Juli 28.589.820 29.715.282 11.115.920 5.030.218 19.269.209 Agustus 28.040.954 27.650.763 11.013.659 5.875.669 19.197.710 September 27.563.053 28.293.437 9.677.782 8.552.392 20.394.964 Oktober 29.259.841 29.334.105 10.127.676 11.163.013 21.604.283 November 27.992.741 28.562.525 11.621.782 12.632.412 21.387.645 Desember 29.139.796 28.859.621 11.329.531 13.984.129 22.896.197 Total 335.673.893 336.273.300 154.591.769 125.709.858 215.856.158 73 IV.2.1 KRL Lintas Pelayanan Tanah Abang-Rangkasbitung KRL lintas pelayanan Tanah Abang-Rangkasbitung adalah salah satu lintas layanan KRL Jabodetabek yang pemberangkatannya dari Stasiun Tanah Abang sampai ke Stasiun Rangkabitung. Adapun lintas pelayanan ini melintasi 19 stasiun, yaitu Stasiun Tanah Abang, Stasiun Palmerah, Stasiun Kebayoran, Stasiun Pondok Ranji, Stasiun Jurang Mangu, Stasiun Sudimara, Stasiun Rawa Buntu, Stasiun Serpong, Stasiun Cisauk, Stasiun Cicayur, Stasiun Parung Panjang, Stasiun Cilejit, Stasiun Daru, Stasiun Tenjo, Stasiun Tigaraksa, Stasiun Cikoya, Stasiun Maja, Stasiun Citeras, Stasiun Rangkasbitung. Panjang lintas ini sepanjang 72,769 km dan merupakan lintas terpanjang dan terjauh pada commuter line. Jalur Kereta Api Lintas Tanah Abang-Rangkasbitung disajikan pada gambar berikut. Gambar IV.3 Jalur Tanah Abang-Rangkasbitung (Ditjen Perkeretaapian, 2018) Lintas layanan Tanah Abang-Rangkasbitung mulai beroperasi pada 1 April 2017. Pada Juli 2007 lintas barat Jabodetabek ini awalnya melayani dari Tanah Abang- Serpong, kemudian pada tahun 2009 diperpanjang sampai Stasiun Parung Panjang, 74 pada April 2013 sampai Stasiun Maja, dan kemudian pada April 2017, KRL lintas pelayanan Tanah Abang-Rangkasbitung mulai beroperasi. Berdasarkan Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023 (Gapeka 2023), lintas pelayanan Tanah Abang-Rangkasbitung memiliki beberapa relasi, antara lain: 1. Relasi Parung Panjang-Tanah Abang (34,549 km); 2. Relasi Serpong-Tanah Abang (24,278 km); 3. Relasi Tigaraksa-Tanah Abang (51,125 km); 4. Relasi Rangkasbitung-Tanah Abang (72,769 km); 5. Relasi Rangkasbitung-Serpong (48,491 km); 6. Relasi Rangkasbitung-Parung Panjang (38,22 km); 7. Relasi Parung Panjang-Rangkasbitung (38,22 km); 8.