Hasil Ringkasan
83 BAB V. Kesimpulan dan Saran V.1. Kesimpulan Adapun kesimpula n penelitia n ini adalah : 1. Kegiatan pertambangan batubara dapat menyebabkan perubahan karakteristik fisik DAS Kuatan, seperti perubahan tutupan lahan, perubahan topografi, perubahan kemiringan lereng. Untuk melihat dampak perubahan tersebut pada debit sungai Kuatan dapat dilakukan dengan simulasi rainfall- runoff. 2. Berdasarkan hasil simulasi yang dilakukan dengan menggunakan metode TOPMODEL terhadap kondisi hidrologi DAS Kuatan, diperoleh data debit rata-rata di DAS Kuatan sebesar 15,15 m 3 /jam dan debit maksimal 147,15 m 3 /jam. 3. Berdasarkan hasil simulasi rainfall-runoff dengan menggunakan metode TOPMODEL diperoleh data bahwa waktu naik (Time to Peak) TR tambang< TR Alami, yaitu 41 jam > 79 jam. 4. Berdasarkan hasil simulasi rainfall-runoff dengan menggunakan metode TOPMODEL diperoleh data bahwa debit (discharge) tambang > debit (discharge) alami. 5. Semakin banyak kegiatan pertambangan membuka lahan semakin besar debit yang terjadi di downstream, namun waktu naik sampai ke puncak (debit tertinggi semakin kecil. 6. Diperlukan kajian perrtimbangan lingkungan dalam perencanaan pengembangan pertambangan batubara di DAS Kuatan, dalam penelitian ini salah satunya menggunakan perhitungan hidrologi. 7. Berdasarkan hasil analisis citra landsat di DAS Kuatan, sampai tahun 2015 luas lahan yang terbuka karena kegiatan pertambangan batubara adalah 2.103 Hektar (3%) dari luas total DAS Kuatan. Koleksi digital milik UPT Perpustakaan ITB untuk keperluan pendidikan dan penelitian 84 V.2. Saran 1. Penelitian selanjutnya diperlukan untuk melihat kajian lingkungan akibat pertambangan batubara secara spesifik diwilayah remote dengan constrain factor.