46 BAB IV GAMBARAN UMU M IV.1 Kota Administrasi Jakarta Pusat Kota administrasi Jakarta Pusat berada di pusat Ibukota Jakarta. DKI Jakarta memiliki kekhususan berdasarkan Undang-undang Nomor 29 Tahun 2007 yang menyatakan bahwa DKI Jakarta sebagai Ibukota Negara Kesatuan Republik Indonesia. DKI Jakarta juga berfungsi sebagai pusat pemerintahan, pusat keuangan dan bisnis. Jika ditinjau dari letak geografisnya, Kota Administrasi Jakarta Pusat berbatasan langsung sebelah Utara dengan Kota Administrasi Jakarta Utara, sebelah Selatan berbatasan dengan Kota Administrasi Jakarta Selatan, sebelah Timur berbatasan dengan Kota Administrasi Jakarta Timur, dan sebelah Barat berbatasan langsung dengan Kota Administrasi Jakarta Barat. IV.1.1 Wilayah Kota Administrasi Jakarta Pusat Wilayah Kota Administrasi Jakarta Pusat seperti ditunjukkan pada peta berikut: Gambar IV. 1 Peta Kota Administrasi Jakarta Pusat Sumber: Jakarta Satu, diolah Penulis (2023) 47 Kota administrasi Jakarta Pusat memiliki luas wilayah 48,13 KM2 yang terdiri dari 8 (delapan) kecamatan dan 44 kelurahan. Luas wilayah masing-masing kecamatan adalah seperti ditunjukkan pada tabel sebagai berikut: Tabel IV. 1 Luas wilayah Kota Administrasi Jakarta Pusat No Nama Kecamatan Luas Wilayah (KM2) Persentase Luas Wilayah 1 Cempaka Putih 4.70 9.77% 2 Johar Baru 2.37 4.92% 3 Kemayoran 7.25 15.06% 4 Senen 4.22 8.77% 5 Tanah Abang 9.31 19.34% 6 Gambir 7.59 15.77% 7 Sawah Besar 6.16 12.80% 8 Menteng 6.53 13.57% Jumlah 48.13 100% Sumber: BPS diolah Penulis (2023) IV.1.2 Penduduk Kota Administratif Jakarta Pusat Kota administrasi Jakarta Pusat memiliki jumlah penduduk sebanyak 1.093.440 Jiwa, Kecamatan Kemayoran merupakan kecamatan dengan penduduk terbanyak dengan 245.240 jiwa dan kecamatan menteng merupakan kecamatan dengan jumlah penduduk palinh sedikit yaitu 83.076 jiwa. Jumlah penduduk berdasarkan sebaran tiap-tiap kecamatan ditunjukkan pada tabel sebagai berikut: Tabel IV. 2 Jumlah penduduk Kota Administrasi Jakarta Pusat No Nama Kecamatan Jumlah Penduduk (Jiwa) Persentase 1 Cempaka Putih 95,600 8.74% 2 Johar Baru 137,417 12.57% 3 Kemayoran 245,240 22.43% 4 Senen 126,742 11.59% 5 Tanah Abang 182,782 16.72% 6 Gambir 94,659 8.66% 7 Sawah Besar 127,924 11.70% 8 Menteng 83,076 7.60% Jumlah 1,093,440 100% Sumber: BPS diolah Penulis (2023) 48 IV.1.3 Sekolah dan Pelajar di Kota Administratif Jakarta Pusat Sebaran jumlah pelajar pada Sekolah Menengah Negeri di Jakarta Pusat adalah sebagai berikut: Tabel IV. 3 Sebaran Pelajar berdasarkan Sekolah Negeri di Jakarta Pusat No Nama Sekolah Kecamatan Jumlah Siswa No Nama Sekolah Kecamatan Jumlah Siswa 1 SMP Negeri 1 Menteng 778 33 SMP Negeri 8 Menteng 734 2 SMP Negeri 10 Kemayoran 774 34 SMP Negeri 93 Kemayoran 651 3 SMP Negeri 118 Cempaka Putih 628 35 SMP Negeri 94 Gambir 444 4 SMP Negeri 137 Cempaka Putih 672 36 SMP Negeri 119 Kemayoran 777 5 SMP Negeri 156 Johar Baru 765 37 SMK Negeri 1 Sawah Besar 1680 6 SMP Negeri 17 Sawah Besar 531 38 SMK Negeri 14 Johar Baru 924 7 SMP Negeri 18 Menteng 768 39 SMK Negeri 16 Menteng 626 8 SMP Negeri 181 Tanah Abang 634 40 SMK Negeri 19 Tanah Abang 629 9 SMP Negeri 183 Kemayoran 585 41 SMK Negeri 2 Gambir 737 10 SMP Negeri 2 Johar Baru 873 42 SMK Negeri 21 Kemayoran 516 11 SMP Negeri 216 Senen 1019 43 SMK Negeri 27 Sawah Besar 1464 12 SMP Negeri 228 Kemayoran 896 44 SMK Negeri 3 Kemayoran 485 13 SMP Negeri 269 Kemayoran 740 45 SMK Negeri 31 Johar Baru 590 14 SMP Negeri 273 Tanah Abang 760 46 SMK Negeri 34 Senen 605 15 SMP Negeri 28 Johar Baru 769 47 SMK Negeri 38 Tanah Abang 626 16 SMP Negeri 280 Menteng 511 48 SMK Negeri 39 Cempaka Putih 890 17 SMP Negeri 38 Tanah Abang 686 49 SMK Negeri 44 Kemayoran 627 18 SMP Negeri 39 Gambir 580 50 SMK Negeri 54 Kemayoran 822 19 SMP Negeri 4 Sawah Besar 689 51 SMA Negeri 1 Sawah Besar 876 20 SMP Negeri 40 Tanah Abang 878 52 SMA Negeri 10 Sawah Besar 541 21 SMP Negeri 47 Cempaka Putih 674 53 SMA Negeri 20 Sawah Besar 553 22 SMP Negeri 5 Sawah Besar 591 54 SMA Negeri 24 Tanah Abang 517 23 SMP Negeri 59 Kemayoran 667 55 SMA Negeri 25 Gambir 543 24 SMP Negeri 60 Gambir 484 56 SMA Negeri 27 Johar Baru 781 25 SMP Negeri 64 Sawah Besar 543 57 SMA Negeri 30 Cempaka Putih 887 26 SMP Negeri 70 Tanah Abang 646 58 SMA Negeri 35 Tanah Abang 756 27 SMP Negeri 71 Cempaka Putih 586 59 SMA Negeri 4 Gambir 620 28 SMP Negeri 72 Gambir 445 60 SMA Negeri 5 Kemayoran 871 29 SMP Negeri 76 Johar Baru 657 61 SMA Negeri 68 Senen 888 30 SMP Negeri 77 Cempaka Putih 661 62 SMA Negeri 7 Tanah Abang 723 31 SMP Negeri 78 Kemayoran 555 63 SMA Negeri 77 Cempaka Putih 667 32 SMP Negeri 79 Kemayoran 778 JUMLAH PELAJAR 44873 Sumber: Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta (2023) IV.2 Gambaran Umum Non-Motorized Transport IV.2.1 Fasilitas Jalur Sepeda dan RASS RASS adalah program yang bertujuan menciptakan keselamatan pelajar dalam perjalanan sekolah. Kebijakan ini melakukan pembangunan jalur sepeda yang aman 49 dari/menuju ke sekolah. RASS juga dinilai mampu mengurangi peluang bahaya terjadinya kecelakaan yang mengancam keselamatan pelajar. RASS merupakan program yang mempromosikan perjalanan sekolah dengan berjalan kaki dan bersepeda dengan melakukan perbaikan pada infrastruktur, proses penegakan hukum, pendidikan keamanan dan keselamatan, dan insentif untuk mendorong pelajar berjalan dan bersepeda ke sekolah (Ragland et.al, 2013) Tabel IV. 4 Daftar lokasi lajur sepeda terbangun No Lajur sepeda terbangun Panjang (km) Tipologi Keterangan 1 Iskandarsyah 0.618 Berbagi 2012-2018 2 Melawai-Gunawarman 3.127 Berbagi 2012-2018 3 Diponegoro-Imam Bonjol 2.526 Berbagi 2012-2018 4 Kanal Banjir Timur 12.313 Terproteksi 2012-2018 5 Masjid Istiqlal 0.555 Trotoar 2012-2018 6 Gerbang Pemuda 0.948 Trotoar 2012-2018 7 Daan Mogot 2.178 Trotoar 2012-2018 8 Danau Sunter Selatan 1.654 Trotoar 2012-2018 9 Ahmad Yani 2.821 Trotoar 2012-2018 10 Jatinegara Timur 1.027 Trotoar 2012-2018 11 Sudirman 4.61 Trotoar 2012-2018 12 Jl. Pemuda-Jl. Pramuka 25 Berbagi 2019 13 Jl. Sudirman-Jl. Sisingamaraja 23 Berbagi 2019 14 Jl. Jatinegara - Jl. Matraman Raya 15 Berbagi 2019 15 Tentara Pelajar 3.3 Berbagi 2021 16 Wahid Hasyim 4.9 Berbagi 2021 17 Prof. Dr. Satrio 13.502 Berbagi 2022 18 DI Panjaitan-Yos Sudarso 23.776 Berbagi 2022 19 Gambir-Cikini-Rasuna 15.439 Berbagi 2022 20 Tugu Tani-Simpang Senen 1.582 Proteksi 2022 21 Simpang Senen-Salemba Raya 5.751 Proteksi 2022 22 Otto Iskandar Dinata 4.335 Berbagi 2022 23 MT Haryono-Palmerah 19.245 Berbagi 2022 24 Dr. Sahardjo-Dr. Supomo 9.25 Berbagi 2022 25 Kebayoran Baru Extention 6.626 Berbagi 2022 26 Pattimura-Iskandarsyah Raya 3.766 Proteksi 2022 27 Pejompongan Galunggung 8.746 Proteksi 2022 28 Perintis Kemerdekaan-Simpang Senen 16.787 Berbagi 2022 29 S. Parman 8.406 Berbagi 2022 30 Juanda-Pecenongan 1.74 Trotoar 2022 31 Suryopranoto-Pos 6.362 Berbagi 2022 32 Simpang Rasuna-Ragunan 8.5 Berbagi 2022 33 I Gusti Ngurah Rai 12.74 Berbagi 2022 34 Dewi Sartika 5.539 Berbagi 2022 35 K.H. Mas Mansyur 8.84 Trotoar 2022 36 Cideng Raya 2.32 Berbagi 2022 37 Cikajang 0.635 Berbagi 2022 38 Kapten Tendean 2.51 Berbagi 2022 39 Tentara Pelajar 4.18 Proteksi 2022 40 Trunojoyo 0.94 Berbagi 2022 41 Wolter Monginsidi 1.937 Berbagi 2022 42 Senopati-Suryo 3 Berbagi 2022 43 Kawasan Semanggi 0.7 Taman 2022 44 Stasiun Kota 0.354 Berbagi 2022 Total 301.084 Sumber: Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta (2023) 50 Kondisi Jalur sepeda di Jakarta Pusat Gambar IV. 2 Kondisi Jalur sepeda di Jakarta Pusat Sumber: Penulis (2023) IV.2.2 Fasilitas Jalur Pedestrian Tabel IV. 5 Data Trotoar di DKI Jakarta Tahun Panjang (Meter) Luas (M2) 2010 540 336,86 978 483,08 2011 540 336,86 978 483,08 2012 540 336,86 978 483,08 2013 540 336,86 978 483,08 2014 540 336,86 978 483,08 2015 540 336,86 978 483,08 2016 543 073,65 994 972,33 2017 543 073,65 994 972,33 2018 543 073,65 994 972,33 2019 543 073,65 994 972,33 2020 545 073,65 996 972,33 Sumber: BPS DKI Jakarta (2021) IV.3 Motorized Transport IV.3.1 Kondisi Angkutan Sekolah Angkutan sekolah dalam hal ini bus sekolah merupakan bantuan langsung pelayanan (BLP) dari Pemerintah Daerah di bidang pendidikan yang berupa layanan transportasi angkutan sekolah dengan bus gratis sebagai angkutan pelajar dalam melakukan perjalanan sekolah, serta sebagai pendukung program bantuan layanan khusus (Dinas Perhubungan DKI Jakarta, 2022) 51 Tabel IV. 6 Daftar Rute Reguler dan Zonasi Bus Sekolah No. Rute Reguler Rute Zonasi 1 Lp Banteng–Perintis Kemerdekaan Pd Gede-Halim-PGC-Condet-Ranco 2 Plumpang– Sunter-Kemayoran Terminal Kp Melayu- Rawamangun 3 Tmii - Hek - Gandaria Termonal Kalideres-Kamal 4 Perintis Kemerdekaan – Pdk Kopi Terminal Kalideres-Semanan-Duri Kosambi 5 Kp Melayu – Tmii - Ceger Pulogadung - Mardani - Paseban 6 Pasar Minggu - Buncit - Kebayoran Cawang - Ps Minggu - Ragunan 7 Ps Minggu – Rancho -Lt Agung- UI Rawamangun – Manggarai-Cikini 8 Ps Minggu–Pancoran-Manggarai Lubang Buaya - Hek - Rancho 9 Cilincing - Perintis Kemerdekaan (Pool Bbg) Rorotan - Marunda 10 Kp Melayu – Salemba - Lp Banteng Cilincing - Rusun Marunda 11 Blok M – Pakubuwono (Tmn Puring) Ciledug Cideng (Duri Pulo) – Bandengan – Kapuk 12 Kalideres – Grogol - Gajahmada Rusun Rawa Bebek – Rorotan 13 Pulo Gadung - Pondok Bambu - Cawang Cipedak - Srengseng Sawah- Jagakarsa 14 Pondok Labu - Fatmawati - Blok M 15 Tebet - Pondok Bambu – Duren Sawit - Pondok Kopi 16 Rusun Muara Baru Pluit - Grogol 17 Rusun Muara Baru Pluit - Bandengan Muara Angke (Kali Adem) 18 Meruya – Ciledug - Meruya 19 Bendungan Hilir - Kemanggisan 20 Kemanggisan - Daan Mogot Sumber: Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta (2023) Jumlah penumpang Bus Sekolah pada Tahun 2022 seperti ditunjukkan pada tabel IV.10, sedangkan penumpang Bus Sekolah berdasarkan Rute Reguler dan Rute Zonasi pada tabel IV.11 sebagai berikut: Tabel IV. 7 Jumlah Penumpang Bus Sekolah Bulanan Tahun 2022 NO BULAN PENUMPANG 1 JANUARI 369,241 2 FEBRUARI 100,219 3 MARET 184,164 4 APRIL 142,825 5 MEI 167,811 6 JUNI 203,637 7 JULI 309,827 8 AGUSTUS 614,149 9 SEPTEMBER 674,259 10 OKTOBER 646,369 11 NOVEMBER 737,379 12 DESEMBER 308,864 JUMLAH 4,458,744 Sumber: Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta (2023) 52 Tabel IV. 8 Jumlah Penumpang Bus Sekolah Rute dan Zonasi Sekolah No RUTE REGULER RUTE ZONASI RUTE PENUMPANG ZONASI PENUMPANG 1 RUTE 1 187,621 ZONA 1 140,842 2 RUTE 2 112,058 ZONA 2 118,490 3 RUTE 3 95,863 ZONA 3 120,085 4 RUTE 4A 100,715 ZONA 4 158,632 5 RUTE 4B 136,445 ZONA 5 106,699 6 RUTE 5 202,612 ZONA 6 91,809 7 RUTE 6 130,901 ZONA 7 101,853 8 RUTE 7 405,075 ZONA 8 39,072 9 RUTE 8 121,774 ZONA 9 88,523 10 RUTE 9 80,889 ZONA 10 86,366 11 RUTE 10 162,950 ZONA 11 43,630 12 RUTE 11 150,711 ZONA 12 48,252 13 RUTE 12 230,109 ZONA 13 94,223 14 RUTE 13 172,405 RENOP KHUSUS 1,685 15 RUTE 14 105,730 PNP ZONASI 1,240,161 16 RUTE 15 83,598 17 RUTE 16 121,686 TOTAL PNP 4,458,744 18 RUTE 17 160,604 % PNP RUTE 72.19% 19 RUTE 18 118,897 % PNP ZONASI 27.81% 20 RUTE 19 148,840 21 RUTE 20 84,423 22 RUTE 21 16,621 23 RENOP KHUSUS 88,056 PENUMPANG RUTE 3,218,583 Sumber: Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta (2023) Gambar IV. 3 Operasional harian Bus Sekolah Jakarta Pusat Sumber: Penulis (2023) 53 IV.3.2 Kondisi Angkutan Umum Gambar IV. 4 Peta Integrasi Transportasi Umum Jakarta Sumber: Website Transjakarta, diakses 3 Mei 2023 Pukul 10.00 Tabel IV. 9 Penumpang Angkutan Umum BRT dan MRT di Jakarta Pusat Moda JUMLAH PENUMPANG TAHUN 2023 Januari Februari Maret April JUMLAH BRT TransJakarta 19,506,024 19,393,973 22,753,212 16,960,601 78,613,810 MRT 2,540,315 2,378,568 2,699,585 2,065,546 9,684,014 TOTAL 22,046,339 21,772,541 25,452,797 19,026,147 88,297,824 Sumber: Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta (2023) Tabel IV. 10 Penumpang Angkutan Umum Mikrotrans di Jakarta Pusat No Rute Nama Rute Jumlah Penumpang KM Tempuh (Total) 1 JAK.07 Tanah Abang - Grogol via Tawakal 81,366 111,682 2 JAK.08 Roxy - Benhil 43,150 48,485 3 JAK.09 Roxy Mas - Karet 18,778 35,909 4 JAK.10 Tanah Abang - Kota 83,144 156,121 5 JAK.10A Gondangdia - Cikini via Salemba Raya 68,120 108,212 6 JAK.10B Gondangdia - Cikini via Kramat Raya 841 16,618 7 JAK.11 Tanah Abang - Kebayoran Lama 89,784 179,040 8 JAK.12 Tanah Abang - Kebayoran Lama via Pos Pengumben 87,920 197,763 9 JAK.13 Tanah Abang - Jembatan Lima 23,792 100,984 10 JAK.14 Tanah Abang - Meruya 128,333 215,957 11 JAK.17 Senen - Pulo Gadung 76,498 132,957 12 JAK.23 Senen - Pisangan Baru 45,459 133,825 13 JAK.24 Senen - Pulo Gadung via Kelapa Gading 137,621 242,748 14 JAK.54 Grogol - Benhil 72,572 135,354 15 JAK.60 Kelapa Gading - Rusun Kemayoran 78,204 175,832 1,035,582 1,991,486 Sumber: Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta (2023) 54 Gambar IV. 5 Kondisi Angkutan Umum di Jakarta Pusat Sumber: Penulis (2023) IV.3.3 Kondisi Kendaraan Pribadi Jumlah kendaraan pribadi di DKI Jakarta setiap tahun makin meningkat, pada akhir 2022 jumlah kendaraan pribadi sebanyak 21juta kendaraan, angka tersebut meningkat 4% jika dibandingkan dengan tahun 2021, secara rinci ditunjukkan pada tabel berikut: Tabel IV. 11 Data Jumlah Kendaraan Pribadi di DKI Jakarta Tahun Mobil Motor Jumlah Kenaikan 2018 3,082,616 15,037,359 18,119,975 5.84% 2019 3,310,426 15,868,191 19,178,617 1.71% 2020 3,365,467 16,141,380 19,506,847 3.84% 2021 3,544,491 16,711,638 20,256,129 4.02% 2022 3,766,059 17,304,447 21,070,506 Sumber: BPS (2023) 55 IV.4 Sarana-Prasarana Transportasi Perjalanan Sekolah Pada bagian ini berisi tentang kondisi sarana-prasarana transportasi pada 23 Sekolah pada wilayah studi dengan menggunakan data primer penulis. Hal ini dimaksudkan agar mendapat gambaran umum yang jelas dan terkini dari kondisi riil dilapangan. Pada sub bab IV.4 hanya menampilkan kondisi SMP, SMA dan SMK masing-masing 1 Sekolah, sekolah lainnya dapat dilihat pada lampiran. Gambar IV. 6 Sarana Prasarana Transportasi SMPN 216 Jakarta Pusat Jalan sepeda terproteksi Jalan sepeda terproteksi Fasilitas Pedestrian Fasilitas angkutan umum Integrasi halte angkutan umum Integrasi halte angkutan umum Sumber: Penulis (2023) Gambar IV. 7 Sarana Prasarana Transportasi SMAN 30 Jakarta Pusat Akses jalan Parkir sepeda sekolah Fasilitas Pedestrian Integrasi Halte angkutan umum Layanan angkutan umum Sumber: Penulis (2023) 56 Gambar IV. 8 Kondisi Sarana Prasarana Transportasi SMKN 34 Jakarta Pusat Jalur sepeda terproteksi Layanan angkutan umum Fasilitas Pedestrian Layanan angkutan umum Halte angkutan umum Fasilitas parkir kendaraan Sumber: Penulis (2023) IV.5 Kebijakan Sistem Zonasi Sekolah Ruang lingkup jalur pendaftaran PPDB meliputi jalur prestasi, afirmasi, zonasi dan/atau perpindahan tugas orang tua dan anak guru. 1. Kuota pada jalur prestasi akademik sebanyak 18% (delapan belas persen) dari daya tampung dan kuota pada jalur prestasi non-akademik sebanyak 5% (lima persen) dari daya tampung. 2. Kuota pada jalur afirmasi sebanyak 25% (dua puluh lima persen) dari daya tampung. Afirmasi prioritas pertama meliputi anak asuh panti, anak tenaga kesehatan yang meninggal dunia dalam penanganan Covid-19, dan anak penyandang disabilitas dan afirmasi prioritas kedua meliputi CPDB Pemegang KJP Plus dan lain-lain.