Hasil Ringkasan
20 BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini menjelaskan mengenai teori-teori yang akan menjadi landasan dalam penelitian. Teori yang dijelaskan dalam bab ini adalah museum dan wisata museum, dampak pariwisata terhadap ekonomi, tourism destination resilience, dan economic resilience. Penelitian terdahulu juga akan ditampilkan pada bab ini. II.1 Museum dan Pariwisata Museum 1. Definisi Museum Asosiasi Museum Inggris mendefinisikan museum sebagai ruang yang mengumpulkan, menghimpun, melestarikan, memamerkan, dan menginterpretasikan material dan informasi untuk kepentingan umum. Menurut International Council of Museum (ICOM), 2007 museum didefinisikan sebagai lembaga nirlaba dalam pelayanan masyarakat, yang terbuka untuk umum, yang berfungsi untuk melestarikan, meneliti, mengkomunikasikan, dan memamerkan warisan benda dan tak benda dari manusia dan lingkungan untuk tujuan pendidikan dan dinikmati (Sandahl, 2019). Museum memiliki beberapa peran sekaligus yaitu museum sebagai pasar seni, sebagai laboratorium, sebagai sebuah kegiatan, sebagai tempat untuk merefleksikan diri, sebagai tempat pertemuan. Sebagai promotor budaya dan sekaligus sebagai konservasi budaya, dan sebagai tempat penelitian (Herreman, 1998). Mengacu pada Brown & Mairesse (2019) berdasarkan fungsi dan kontribusi, museum dikategorikan menjadi lima kategori yaitu: a. Digital Collection Research Tempat yang didirikan berdasarkan koleksi hasil penelitian, seiring berjalannya waktu menghadapi tantangan mengenai digitalisasi koleksi. b. Education Visitor Experience Communication Museum sebagai tempat, media pendidikan, dan alat komunikasi untuk pengunjung yang mencari pengalaman. 21 c. Critical Thinking, Museology, Ethics Values Museum menjadi tempat pengunjung untuk berpikir kritis, tempat untuk mempelajari museology dan mempelajari nilai luhur manusia. d. Sosial Role Inclusion Participation Museum berperan sebagai tempat berpartisipasi dan tempat pengembangan masyarakat. e. Management tourism for profit and legal aspects Dibangunnya museum di sebuah tempat menandakan bahwa terdapat sesuatu yang berharga yang perlu diketahui oleh publik dan berperan besar untuk merepresentasika nilai yang terkandung didalamnya. Fungsi umum museum adalah untuk mengedukasi pengunjung mengenai warisan budaya, sejarah, atau topik khusus lainnya sembari melestarikan kekayaan yang terkandung didalamnya (Pekarik, 2003 dalam Culley, 2010). Culley, (2010) berpendapat ada tiga fungsi utama dari museum yaitu: a.