Hasil Ringkasan
TB4093 PENELITIAN TEKNIK BIOENERGI DAN KEMURGI II Pemisahan 3-MCPD Dan Glisidil Ester Dari Minyak Sawit Menggunakan Komposit Berbasis Karbon Aktif Tempurung Kelapa Kelompok TB.C2.2122.04 Marcelino Villarruel (14519014) dan Fransesco Thadeo (14519036) Pembimbing Elvi Restiawaty, S.T., P.D.Eng., Ph.D. Prof. Ir. Yazid Bindar, M.Sc., Ph.D. ABSTRAK Minyak kelapa sawit merupakan komoditas yang sangat lazim digunakan dan menjadi produk yang digunakan dalam beragam produk pangan maupun non-pangan. Minyak sawit diperoleh daricrude palm oildiolah lebih lanjut agar dapat digunakan atau dikonsumsi. Proses pemurnian CPO ini menggunakan suhu tinggi, memicu terbentuknya senyawa berbahaya yaitu 3-chloropropane-1,2 diol(3-MCPD) dan Glisidil Ester (GE) pada RBDPO. 3-MCPD dan GE merupakan komponen yang berbahaya bagi tubuh dalam jumlah berlebih dan terutama bagi balita yang mengkonsumsi komponen tersebut. Oleh karena itu, pada penelitian ini dilakukan adsorpsi terhadap 3-MCPD dan GE menggunakan adsorben berupa komposit berbasis zeolit-karbon aktif-kitosan. Adsorben yang digunakan merupakan komposit yang diproduksi dari zeolit alami yaitu modernit, karbon aktif dari tempurung kelapa, dan kitosan dari kulit udang. Adsorpsi dilakukan dengan variasi temperatur operasi (35; 45; 60; 90) o C, variasi jumlah adsorben (1%; 2%; 4%)-w/w.Selain itu, adsorpsi juga dilakukan secara kontinyu sehingga diperoleh kurva breakthrough dengan variasi jumlah adsorben 0,6 gr dan 2,5 gr. Data adsorpsi diolah dengan model Langmuir, Freundlich, Dubinin-Radushkevich, dan Temkin. Berdasarkan hasil percobaan variasi temperatur, diperoleh kinetika adsorpsi mendekati model kinetikapseudo second order. Didapati kapasitas adsorpsi, konstanta laju adsorpsi, dan %-removal berkurang seiring dengan meningkatnya temperatur operasi. Dengan %-removal terbesar pada suhu 45 o C sebanyak 95,45%. Variasi jumlah adsorben menunjukkan kapasitas adsorpsi kesetimbangan (q e) berkurang berkurang sedangkan %-removal bertambah seiring dengan meningkatnya jumlah adsorben yang digunakan. Dimana, %-removal terbesar diperoleh pada jumlah adsorben 4%-w/w sebesar 79,47% dan q e,terbesar diperoleh pada jumlah adsorben 1%-w/w sebesar 0,959 mg/g. Sedangkan pada adsorpsi sistem kontinyu, data hasil percobaan diolah menggunakanThomas Model. Namun koefisien determinasi yang diperoleh jauh dari nilai ideal yaitu sebesar 0,3635 dan 0,0633. Kata kunci: RBDPO, komposit, adsorpsi, zeolit alam, karbon akif TB.C2.2122.04 i TK4093 BIOENERGY ENGINEERING AND CHEMURGY RESEARCH II Separation of 3-MCPD And Glycidyl Esters From Palm Oil Using Coconut Shell Activated Carbon Based Composites Group TB.C2.2122.04 Marcelino Villarruel (14519014) and Fransesco Thadeo (14519036) Advisor Elvi Restiawaty, S.T., P.D.Eng., Ph.D.