OPTIMASI DAN VALIDASI UJI DIGITAL PCR (dPCR) DALAM MENDETEKSI SAMPEL SARS-CoV-2 SERTA PERBANDINGANNYA TERHADAP UJI KUANTITATIF PCR (qPCR) SKRIPSI SARJANA Disusun oleh : Daeli Volincia Oinesti 10618049 PROGRAM STUDI BIOLOGI SEKOLAH ILMU DAN TEKNOLOGI HAYATI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG BANDUNG 2022 i LEMBAR PENGESAHAN Optimasi dan Validasi Uji Digital PCR (dPCR) dalam mendeteksi sampel SARS- CoV-2 Serta Perbandingannya Terhadap Uji Kuantitatif PCR (qPCR) Daeli Volincia Oinesti 10618049 Disusun untuk memenuhi ketentuan yang berlaku dalam menempuh studi tingkat sarjana Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati – Institut Teknologi Bandung Bandung, 12 September 2022 Disetujui oleh, Dosen Pembimbing Yehezkiel Victorio, S.Si, M.Si, M.Sc NIP. 197502282 200812 1 001 NIP. - Mengetahui, a.n. Dekan SITH-ITB Ketua Program Studi S1 Biologi Azzania Fibriani, Ph.D NIP.197712052010122002 Dr. Intan Taufik ProgramStudiS zzaniaFibriani i KATA PENGANTAR Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat, rahmat, dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penelitian akhir dengan judul “Optimasi dan Validasi Uji Digital PCR (dPCR) serta Perbandingannya Terhadap Uji Kuantitatif PCR (qPCR)” dengan lancar. Penelitian ini dilakukan sebagai salah satu syarat kelulusan Program Sarjana Studi Biologi, Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati, Institut Teknologi Bandung. Terimakasih sebesar-besarnya penulis sampaikan kepada PT.Riset Nusantara Genetika (Nusantics) atas kesempatan internship serta penelitian yang diberikan. Selain itu, penulis menyampaikan terimakasih kepada seluruh dosen Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati yang telah memberikan banyak ilmu selama penulis menempuh perkuliahan di Institut Teknologi Bandung. Pada kesempatan ini, penulis juga ingin menyampaikan terimakasih serta hormat kepada pihak-pihak yang peran dan bantuannya tidak terlepas dari proses penyusunan skripsi ini: 1. Kedua orang tua, kakak, dan adik yang selalu memberikan motivasi, doa, bimbingan, serta dukungan dalam segala situasi. 2. Revata Utama, selaku Chief of Technology Officer (CTO) Nusantics yang memberikan banyak kesempatan, pembelajaran, dukungan, arahan, waktu, serta masukkan yang didedikasikan kepada penulis sehingga penelitian dapat berjalan dengan baik. 3. Yehezkiel Victorio, selaku dosen pembimbing, kakak, teman, serta mentor yang senantiasa memberikan bimbingan, bantuan, arahan, dan dukungan. Penulis menyampaikan terima kasih untuk segala kesabaran serta kepedulian yang ditunjukkan dalam berbagai bentuk selama keberjalanan intern, penelitian, penulisan skripsi, serta semua proses yang terkait. 4. Dr. Intan Taufik, selaku dosen pembimbing yang selalu memberikan arahan, motivasi, serta masukkan dalam keberjalanan penelitian serta penulisan skripsi. ii 5. Para sahabat yang senantiasa memberikan keceriaan, dukungan, dan semangat selama proses pengerjaan Tugas Akhir: Adinda Rahmah, Kanda Damianputra, Nur Fadhlan Aminun, Nandya Dwi, Annisa Safura, Reffa Ganang, Amadeus Devin, dan Jefta Natanael. 6. Kakak-kakak staff Nusantics yang selalu menemani, menyemangati, serta memberikan berbagai macam pembelajaran dalam kehidupan penulis. 7. Ibu Joyce Vivian dan Ibu Ningsih Masiki atas doa serta peneguhan yang senantiasa diberikan pada penulis. 8. Pihak GeneCraft Labs yang telah bersedia menyediakan instrumen digital PCR sehingga penulis dapat melangsungkan kegiatan penelitian. 9. Teman-teman Biologi 2018 yang senantiasa menemani dan memberikan semangat selama masa perkuliahan. 10. Seluruh pihak terkait yang tidak dapat disebutkan satu-persatu. Penulis menyadari bahwa masih banyak terdapat kesalahan dan kekurangan pada penelitian ini yang membuatnya jauh dari kata sempurna. Oleh karena hal tersebut, penulis memohon maaf untuk segala kekurangan dan juga terbuka terhadap kritik maupun masukkan dari pembaca sehingga kualitas skripsi ini dapat ditingkatkan. Akhir kata, penulis berharap skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi setiap pembaca. Terima kasih. Bandung, 12 September 2022 Penulis, Daeli Volincia Oinesti NIM: 10618049 iii ABSTRAK COVID-19 merupakan pandemi global yang disebabkan oleh infeksi virus SARS- CoV-2.