99 Bab V Kesimpulan V.1 Kesimpulan Kesimpulan dari penelitian ini yaitu: 1. Hasil karakterisasi sampel menunjukkan bahwa bijih timah primer tipeskarn asal Pulau Belitung mengandung kasiterit dengan kadar Sn 0,1615%. Hasil size-by-size analysisdari produkgrindingmenujukkan bahwa kasiterit terkonsentrasi pada fraksi ukuran butir -37μm dengan persentase 64%. Kenampakan mineral kasiterit secara visual berwarna bening kecoklatan. 2. Flotasi kasiterit terhadap sampel tanpa perlakuandeslimingdari ketiga jenis kolektor menunjukkan bahwarecoverySn kolektor SHA < SO < SHA+SO. Sedangkan jika ditinjau dari segi kadar pada konsentrat, maka kadar Sn SO < SHA+SO < SHA. 3. Flotasi kasiterit pada variasi pH cenderung menunjukkan performa yang lebih baik pada pH 8 . 4. Performa flotasi tanpa penggunaan depresan lebih baik dibandingkan dengan flotasi dengan penggunaan depresan pada kondisi pH 8. 5. Flotasiunderflowhidrosiklon dengan variasi jenis kolektor menunjukkan bahwa kolektor SHA+SO memberikan performa yang lebih baik dibandingkan kolektor SHA dan SO. 6. Penggunaan depresan SS+ST dengan dosis yang tinggi pada flotasiunderflow hidrosiklon menggunakan kolektor SHA akan mengakibatkansuppression terhadap kasiterit, namun menghasilkan peningkatan kadar Sn yang lebih tinggi dibandingkan dengan penggunaan dosis depresan yang lebih kecil. 7. Hasil flotasi pada variasi jenis depresan menunnjukkan bahwa penggunaan depresan ST cenderung tidak men-depresskasiterit sehingga menghasilkan recoverykasiterit yang lebih tinggi dibandingkan dengan depresan SS dan SS+ST, namun demikian kadar konsentrat dengan penggunaan depresan SS > SS+ST > ST. 8. Flotasi kasiterit pada variasi fraksi ukuran butir menunjukkan performa yang lebih baik pada fraksi ukuran yang lebih kasar (-105+88;-88+65; dan -65+37 m) dibandingkan dengan fraksiukuran yang lebih halus (-37 m). Urutan 100 performa flotasi dari yang tertinggi ke yang terendah secara berturut-turut adalah -105+88 m > -88+65 m > -65+37 m>-37 m. V.2 Saran Saran yang disampaikan berdasarkan hasil dari penelitian ini yaitu: 1. Perlu dilakukan percobaan flotasi pada bijih timah primer tipeskarnasal Pulau Belitung secara bertahap yaiturougher, scavenger,dancleaneruntuk mendapatkan peningkatan kadar Sn yang lebih tinggi. 2. Perlu penelitian lanjut dengan variasi jenis dan dosis depresan untuk kolektor SHA, SO, dan SHA+SO terhadap sampel tanpa perlakuandeslimingdan untuk kolektor SO dan SHA+SO terhadap sampel dengan perlakuan deslimingpada pH 8. 3. Perlu penelitian lanjut dengan variasi dosis kolektor dan penambahan aktivator pada masing-masing jenis kolektor yang digunakan untuk sampel tanpa perlakuan dan dengan perlakuandesliming. 4. Perlu dilakukan analisis XRD terhadap sampel konsentrat dari masing-masing kolektor untuk mengetahui jenis mineral-mineral yang terflotasi bersama kasiterit..