MODEL PENENTUAN LOKASI PUSAT DISTRIBUSI PRODUK WATER HEATER (STUDI KASUS DI PT WIJAYA KARYA INDUSTRI ENERGI) PROYEK AKHIR Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari Institut Teknologi Bandung Oleh Ida Bagus Putu Somantara NIM : 94516009 (Program Studi Magister Logistik) Institut Teknologi Bandung. 2019 ABSTRAK MODEL PENENTU AN LOKASI PUSAT DISTRIBUSI PRODUK WATER HEATER (STUDI KASUS DI PT WIJAYA KARYA INDUSTRI ENERGI) Oleh Ida Bagus Putu Somantara NIM : 94516009 (Program Studi Magister Logistik) Ide pembentukan pusat distribusi (Distribution Centre, DC) sebagai suatu strategi bisnis bermula dari adanya permasalahan yaitu keluhan dari calon konsumen yang disampaikan melalui para distributor yang menginginkan adanya kecepatan respon perusahaan sebagai pabrikan produk water heater, sehingga calon konsumen tidak terlalu lama menunggu pesanan barang karena faktor jarak yang jauh dan waktu pengiriman (delivery time) lama. Penelitian ini bertujuan untuk memberi masukan kepada manajemen sebelum memutuskan untuk menentukan titik lokasi gudang distribusi (DC) serta coverage areanya. Untuk tujuan tersebut, peneliti menyusun model jaringan distribusi produk water heater terintegrasi dua eselon antara pabrik—gudang distribusi— distributor. Kriteria performansi yang digunakan adalah minimumkan ongkos yang terdiri dari ongkos set-up gudang distribusi dan biaya transportasi dari pabrik ke gudang distribusi dan dari gudang distribusi ke distributor. Adapun batasan–batasan yang digunakan dalam model ini diantaranya; kapasitas pabrik, kapasitas gudang distribusi, kapasitas alat angkut. Model yang digunakan dalam pemecahan masalah tersebut adalah model optimasi linier karena proses komputasi yang relatif cepat dibandingkan model non-linier. Uji numerik dilakukan untuk memastikan model telah sesuai dengan logika model dan mendapat solusi yang optimal sebelum diaplikasikan pada data aktual. Dari hasil pengolahan data aktual menggunakan LINGO 11.0, variabel keputusan yang diperoleh adalah membuka gudang distribusi di 3 lokasi, yaitu Jakarta, Serang dan Bandung. Gudang Jakarta dan gudang Serang masing-masing melayani 9 kota/distributor dan gudang Bandung melayani 5 kota/ distributor. Kata kunci : Pusat distribusi, logistik, fasilitas gudang, transportasi i ABSTRACT MODEL FOR DETERMINING DISTRIBUTION CENTRE OF WATER HEATER PRODUCT (A CASE STUDY AT PT WIJAYA KARYA INDUSTRI ENERGI) By Ida Bagus Putu Somantara NIM : 94516009 (Program Studi Magister Logistik) Idea to establish a Distribution Centre (DC) as a business strategy was triggered by complains from customers received by distributors as company’s distribution network that they required a quick respon to WINNER as principle or manufacturer of water heater products, so they wouldn’t waste much time to get their orders due to long distance and late delivery time factors. This studi aims to provide information to management before making a decision to determine the right location for opening new warehouses and their coverage areas. For that purpose, we propose a two-echelon-integrated distribution network for water heater products that involve plant—warehouses--distributors. Performance criteria is minimazing total costs which consist of setting-up or opening cost of new warehouses, transportation cost from plant to warehouse and from warehouse to distributors. Whereas the contrains in this model are plant capacity, warehouse capacity, and load capacity of transportation vehicles. Model developed for solving the above problem was linear programing since process computation would be much faster compare to non-linear model. Numerical test was also performed to assure the model suited to model logic and to obtain optimum solution before processing with real data. After processing actual data using LINGO 11.0 software, we obtained global optimum solution by opening 3 warehouses located at Jakarta, Serang and Bandung City. Jakarta warehouse serves 9 cities, Serang warehouse supplies 9 cities and Cirebon covers the remaining 5 cities. Key words : distribution centre, logistics, facility/warehouse, transportation.